Harga batu bara diperkirakan US$90

Harga batu bara diperkirakan US$90
Rabu, 24/02/2010 19:23:19 WIBOleh:
Reported by web.bisnis.com

JAKARTA (Bisnis.com): Direktur Indonesia Coal Society (ICS) Singgih Widagdo memprediksi rerata harga batu bara sepanjang tahun ini hanya bertengger pada level US$85-US$90 per ton, sesuai dengan perkembangan kondisi finansial makro yang terjadi.

“Dalam satu bulan ini justru coal index relative turun sedikit. Kalau penggerak harga masih pada batasan demand harga batu bara, saya yakin harga tidak akan naik setajam kalau kelebihan likuiditas sudah memainkan ke paper trading,” ujarnya, hari ini.

Menurut dia, pada dasarnya kebutuhan batu bara tetap meningkat dari negara China dan India, tetapi hanya untuk batu bara kalori tinggi. Hal itu, jelasnya, dipacu oleh rerata kenaikan produksi steel tahun ini di tiap negara sekitar 25%-30% dibandingkan dengan kondisi tahun lalu.

“Kalau kenaikan minyak dunia saat ini hanya didasarkan pada melemahnya mata uang dolar dan faktor Iran saja.”

Terkait pasokan batu bara ke pembnagkit PT Perusahaan Listrik Negara (Persero), Singgih meyakinkan BUMN listrik itu tidak perlu khawatir terjadinya kekurangan pasokan, mengingat kontrak yang terjalin untuk jangka panjang.

“Untuk PLN relatif tidak terganggu karena beberapa kontrak sudah pada posisi longterm dan untuk kontrak baru lebih kepada batu bara berkalori rendah [low rank coal]. Jadi tidak ada yang perlu dikhawatirkan,” tutur Singgih.(msb)
Digg Google Bookmarks reddit Mixx StumbleUpon Technorati Yahoo! Buzz DesignFloat Delicious BlinkList Furl

0 comments: on "Harga batu bara diperkirakan US$90"

Post a Comment